Header Ads

KPB Bionic UNY
  • Breaking News

    Eco Edu Forest Sebagai Program Unggulan KPB BIONIC pada PPK Ormawa 2024 di Desa Purwhoharjo

            Eco Edu Forest adalah program yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan melalui edukasi dan pemberdayaan masyarakat di Desa Purwoharjo. Program ini dimulai oleh tim pelaksana PPKO KPB Bionic UNY pada tahun 2023 di tiga dusun awal yaitu Duwet, Junut, dan Pagutan. Pada tahun 2024, tim PPKO KPB Bionic UNY melakukan optimalisasi pada program ini dengan eksplorasi dan inventarisasi keanekaragaman hayati (KeHati) lokal yang berfokus pada burung, anggrek, tanaman obat, serta ekosistem fauna gua di wilayah Dusun Dukuh dan Dusun Tukharjo, Kalurahan Purwoharjo. Untuk mendukung keberlanjutan program ini, diperlukan edukasi kepada masyarakat lokal tentang pentingnya konservasi untuk meningkatkan kesadaran terhadap potensi keanekaragaman hayati di sekitar mereka, serta manfaatnya bagi kehidupan.


    Gambar 1. Workshop Pendidikan Kepemanduan Hari Minggu, 14 Juli 2024 di Situs Rumah Sandi


             

    Gambar 2. Pendidikan Konservasi di SDN Tukharjo, Kalurahan Puwoharjo

        Edukasi yang dilaksanakan mencakup pendidikan serta pelatihan dan dikemas dalam bentuk workshop kepada masyarakat desa, utamanya kepada 5 Dusun binaan Ormawa, dan pendidikan konservasi yang menyasar anak-anak sekolah di Desa Purwoharjo. Adapun workshop yang telah terlaksana yakni workshop “Pengenalan Potensi Keanekaragaman Hayati” di Desa Purwoharjo sebagai langkah awal menuju program konservasi lanjutan pada Hari Minggu, 30 Juni 2024 di Balai Desa Purwoharjo. Selanjutnya, workshop yang telah terlaksana adalah Pendidikan Kepemanduan dengan topik “MADU KELAPA: Mentoring serta Edukasi Kepemanduan Lingkungan dan Pelestarian Alam”. Workshop ini dilaksanakan pada Hari Minggu, 14 Juli 2024 di  Situs Rumah Sandi sebagai lokasi pelaksanaan workshop. Pada workshop yang telah dilaksanakan, tim pelaksana mengundang narasumber yang telah berpengalaman di bidang ekowisata, seperti perwakilan pengelola wisata  Gua Pindul dan Perwakilan Kelompok Tani Hutan "Wana Paksi" Jatimulyo.


     Gambar 3. Diskusi Mengenai Rancangan Peraturan Desa Bersama Mitra (atas) dan Kepala Desa Purwoharjo (bawah)

            Selain edukasi, program tahun ini juga menginisiasi terbentuknya draft peraturan desa terkait perlindungan keanekaragaman hayati dan konservasi sumber daya alam. Untuk menyempurnakan program inventarisasi KeHati yang telah dilakukan, tim juga membentuk penyimpanan data digital berupa website sebagai basis penyimpanan data inventarisasi KeHati. Selama kurang lebih 1 bulan pada Bulan Juli kemarin, tim telah melaksanakan kegiatan inventarisasi burung, fauna gua, dan anggrek. Hasil inventarisasi ini disimpan dalam bentuk bank data bersama catatan inventarisasi di tahun sebelumnya. Rencana kegiatan selanjutnya adalah diskusi lanjutan terkait draft peraturan desa bersama Kepala Desa Purwoharjo pada minggu terakhir bulan Agustus, pelaksanaan workshop “Praktik Pengolahan Produk Pangan Berbasis Tanaman Obat Keluarga (TOGA)” dan workshop Pemasaran Produk yang akan dilaksanakan pada Bulan September.

    Tidak ada komentar