Aku, Alam dan Bionic
“Pengin nyoba main ke alam, kayaknya seru”. Yap! Itulah kalimat yang membawaku sampai di Bionic. Mungkin kedengerannya antara nyambung ga nyambung, tapi itulah kenyataanya. Aku sendiri termasuk anak yang jarang keluar rumah dan kalau beres matkul langsung pulang. Namun melalui acara Pergam Bionic yang ditawarkan oleh mba Bunga as asprak Keanekaragaman Hewan, aku keluar dari zona tersebut. My biggest plot twist in this year, aku yang awalnya ga terlalu tertarik burung, jadi mulai tertarik karena selain alam, ternyata menganggumi makhluk hidup juga menarik. Jadi ibaratnya seperti potongan lagu “Disitulah kau mulai terbawa arus...”.
Ternyata, ga salah kalo kita nyoba hal yang baru. Di situlah aku mulai merasa, kalo kita harus keluar zona nyaman untuk bisa mengeksplor lebih banyak pengalaman. Walaupun perlu adaptasi untuk menghadapi hal tersebut. Terkait dengan alam, awalnya aku menganggap alam hanya sekedar alam saja, kagum namun tidak menikmati keindahan dari alam itu. Tapi seiring berjalan waktu aku mulai menyadari bahwa keindahan alam bisa menenangkan rasa gulandah di hati. Alam memberikan ketenangan yang tidak kudapatkan di rutinitas sehari-hari.
Pergam Bionic 2024 |
Di sisi lain, kehadiran acara Pergam Bionic yang dikenalkan mba Bunga membawaku pada pandangan yang berbeda kepada alam. Setelah mengikuti kegiatan Pergam yang dilakukan 2 hari di Kulon Progo, Bionic memperkenalkanku bahwa tidak hanya alam, burung burung yang ada di alam juga menarik untuk dilihat. Banyak jenis yang bisa dilihat khususnya dari segi warna tubuh yang mungkin akan terlihat jelas jika dilihat menggunakan binokuler.
Kekhawatiran tentu menyerangku ketika mengikuti Pergam. Hal tersebut dikarenakan, mengamati burung adalah hal yang baru pernah kulakukan dan aku tidak mengerti jenis jenis burung ataupun bentuknya. Namun, seketika kekhawatiranku berubah menjadi “kalau kita mengikuti pergam dengan baik, kita akan belajar seiring berjalannya pergam” dan aku percaya akan hal itu. Selain itu, Bionic juga membawaku pada wajah wajah baru, dimana saat pergam dilakukan permainan bersama anggota Bionic sebelum sebelumnya.
Terimakasih Alam, mba Bunga, dan Bionic
Melalui acara pergam aku mendapat banyak pembelajaran dan pengalaman. (Lina Amalia Tusolikhah)
Tidak ada komentar